TULISAN 41. SEJAK HAMIL INI NAFASKU MENJADI BERAT & SESAK

Selama perkembangan kehamilan maka seringkali ibu-ibu hamil akan merasakan nafasnya engap, nafasnya pendek, dan terasa kurang nyaman ketika bernafas. Hal ini disebabkan pada wanita hamil kebutuhan oksigen meningkat sehingga tubuh ibu hamil akan beradaptasi untuk berusaha mengambil oksigen sebanyak-banyaknya dari udara untuk kepentingan kehamilan dan janin dalam kandungannya.

Belum lagi dengan tingginya kadar hormon progesteron selama kehamilan yang dapat mempengaruhi otot-otot pernafasan, juga mempengaruhi fungsi paru-paru dan mempengaruhi pusat pernafasan di otak ibu hamil. Uniknya, jumlah gerak nafas ibu hamil sepertinya tidak banyak berubah tetapi jumlah udara yang dihisap dan dihembuskan kembali menjadi lebih banyak daripada ketika tidak hamil… subhannallah… Maha Besar Allah dengan segala nikmatnya…

Nafas terasa sesak saat hamil itu sensasinya seperti orang yang bakalan kehabisan nafas… bagi yg gak pernah hamil (seperti halnya suami dan juga dokter kandungan cowok) ya jelas saja gak akan pernah bisa merasakan penderitaan ibu hamil dalam kenikmatan/ kebahagiaan kehamilan tersebut. Ntar semakin tua umur kehamilan maka akan nafas akan terbantu dengan terdorongnya diaffragma oleh desakan rahim dan usus serta lambung… yaaa ada sedikit bantuan nafas dari pertumbuhan rahim gitu looohh… ini terutama pada ibu-ibu hamil yang anaknya kembar atau ketubannya buanyyyakkk bangetsss atau yang bayinya besar sehingga gak bisa masuk pintu atas panggul.

Nafas pendek-pendek selama kehamilan dapat diperberat oleh kondisi yang sudah ada pada ibu hamil sejak sebelum hamil seperti astma, kurang darah/ anemia, dan tekanan darah tinggi. Pada ibu hamil untuk pertama kalinya, kadang-kadang nafas menjadi lebih enteng menjelang persalinan karena janin mulai masuk turun jauh ke dalam pintu atas panggul menuju rongga panggul.

Lalu apa yang harus diperbuat oleh ibu hamil bila mengalami nafas yang kurang nyaman demikian ? gampang saja… ntar ekonomi kita akan meroket ke bawah…. he he he gak ada hubungannya…

  1. Kalo beraktivitas, jangan lincah-linach dan jangan semangat banget karena bakalan makin berat nafasnya.
  2. Duduk tegak sehingga ruang paru-paru akan makin luas dan akibatnya nafas dapat sedikit lega…. dikit… cuman dikit…tetapi sudah lebih baik looo… namanya juga hamil, jadi gak usah cerewet dan mengeluh… nikmatin saja kehamilannya… banyak wanita gak hamil-hamil looo…
  3. Kalo bobok malam, bantalnya dibanyakin biar posisi kepala dan dada agak tinggian dikit… jangan datar ya… karena bakalan makin sesak.
  4. .. karena setelah melahirkan maka nafasnya akan makin enteng… jangan lupa sedekah harian Rp 1000,-/ hari dengan niatan nafasnya lancar dan gak berat… tapi kalo untuk hamil sehat dan lancar maka sedekahnya beda lagi yaitu Rp 4000,-/ hari. Sehingga selama hamil total sedekahnya Rp 5000.-/ hari x 9 bulan. Kalo gak percaya ya udah… Kalo pelit ya udah….

Ada sesak nafas yang perlu diwaspadai selama hamil. Bila ibu-ibu hamil mengalami serangan flu atau astham maka ini sesak nafas yang berbahaya. Harus segera ke dokter penyakit dalam atau UGD RS.

30% ibu hamil yang memiliki penyakit asthma, akan mengalami sesak nafas akibat asthma yang makin berat. Gerajalanya akan makin sering kambuh dan makin berat. Hal ini dapat membahayakan ibu hamil dan janin dalam kandungannya. Ibu hamil yang mengalami sesak nafas akibat penyakit maka dapat merangsang timbulnya penyakit paru seperti penumonia. Itulah sebabnya di negara maju seperti Amerika serikat, semua ibu hamil diberikan vaksinasi flu sebelum musin dingin atau sebelum musim flu.

Ada 1 penyakit sesak yang sangat berbahaya yaitu emboli paru akibat bekuan darah. Pada wanita hamil terjadi suatu proses dimana terjadi peningkatan aktivitas pembekuan darah sehingga bila terjadi apes/ sial/ nasib maka bekuan tersebut lepas dan menyumbat di paru-paru yang dapat berakibat fatal super gawat super maut bagi ibu hamil dan janin dalam kandungannya. Semoga tidak ada ibu hamil indonesia yang mengalami hal ini.

Lalu kapan ibu hamil wajib segera ke dokter atau UGD bila mengalami sesak nafas ?

  1. Sesak nafas mendadak.
  2. Asthmayang makin berat serangannya.
  3. Sesak nafas disertai dengan denyut nadi cepat
  4. Denyut jantung cepat dan tak teratur, biasanya tandanya gampang saja kok… terasa tidak enak di dada dan kalo pegang nadi terasa ada irama yang tak teratur.
  5. Terasa mau pingsan
  6. Nyeri dada
  7. Pucat pusing
  8. Bibir kebiruan, ujung jari kebiruan.
  9. Pihak keluarga atau tetangga mesti memperhatikan apakah ibu hamil sudah mulai ngelindur atau ngomong ngaco ketika sedang sesak nafas… itu tanda tubuh sudah sangat kekurangan oksigen.
  10. Batuk yang gak sembuh-sembuh, batuk makin berat, apalagi kalo disertai dengan demam, menggigil atau mengeluarkan darah. Dokter kandungan biasanya akan bekerja sama dengan dokter penyakit dalam dalam mengamati dan mengobati ibu hamil dengan batuk dan sesak.

Oke deh… cukup sekian… jangan lupa sedekah biar hamilnya lancar… sehat… berkah… aaamiiin. ingat ya… sedekahnya tiap hari…

One thought on “TULISAN 41. SEJAK HAMIL INI NAFASKU MENJADI BERAT & SESAK”

  1. Assalamualaikum dok, dok istri saya btuk nya masih belum sembuh, obat nya udh habis dr dokter ,
    skrng napas nya mengelh sakit,, di bgian bawah payu dara di bgian kanan,,,
    Mohon jawabnya ?

Comments are closed.